Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi otonom telah semakin berkembang pesat di berbagai bidang, termasuk dalam transportasi. Salah satu contohnya adalah taksi tanpa awak dan trem gelembung yang telah diperkenalkan di Guangzhou, China.
Taksi tanpa awak pertama kali diperkenalkan di Guangzhou pada tahun 2018 oleh perusahaan teknologi otomotif asal China, Pony.ai. Taksi ini dilengkapi dengan teknologi otonom level 4, yang berarti taksi dapat melakukan perjalanan tanpa adanya pengemudi di dalam mobil. Pengguna hanya perlu memesan taksi melalui aplikasi dan taksi akan datang sendiri ke lokasi yang ditentukan.
Keberadaan taksi tanpa awak ini tentu saja menarik perhatian banyak orang. Bukan hanya karena kecanggihannya, tetapi juga karena kemudahan dan kenyamanan yang ditawarkan. Selain itu, taksi tanpa awak ini juga diharapkan dapat mengurangi kemacetan lalu lintas dan polusi udara di kota Guangzhou.
Selain taksi tanpa awak, tren gelembung juga menjadi pilihan transportasi yang populer di Guangzhou. Trem gelembung ini beroperasi di atas jalur trem yang telah ada, namun dengan bentuk yang lebih modern dan futuristik. Trem ini dilengkapi dengan kaca transparan di seluruh sisinya, sehingga penumpang dapat menikmati pemandangan kota Guangzhou saat berada di dalam trem.
Trem gelembung ini juga dilengkapi dengan teknologi pintar yang memungkinkan trem untuk berjalan tanpa adanya pengemudi di dalamnya. Dengan demikian, penumpang dapat menikmati perjalanan dengan lebih tenang dan nyaman tanpa harus khawatir tentang keamanan.
Meskipun masih dalam tahap pengembangan, taksi tanpa awak dan trem gelembung di Guangzhou menunjukkan potensi besar dalam mengubah paradigma transportasi di masa depan. Dengan teknologi otonom yang semakin canggih, diharapkan transportasi di kota-kota besar seperti Guangzhou dapat menjadi lebih efisien, aman, dan ramah lingkungan.