Calon haji dengan diabetes mesti atur makan agar gula darah stabil

Setiap tahunnya, jutaan umat Islam dari seluruh dunia mempersiapkan diri untuk menjalankan ibadah haji di Tanah Suci Mekah. Namun, bagi sebagian calon haji yang menderita diabetes, persiapan yang harus dilakukan tidak hanya sebatas fisik dan mental, tetapi juga menyangkut kesehatan dan pola makan yang sehat.

Diabetes merupakan penyakit yang memengaruhi kadar gula darah seseorang. Bagi calon haji yang menderita diabetes, menjaga agar kadar gula darah tetap stabil selama menjalankan ibadah haji merupakan hal yang sangat penting. Pasalnya, fluktuasi kadar gula darah yang tidak terkontrol dapat berpotensi memicu berbagai komplikasi kesehatan, seperti kenaikan tekanan darah, gangguan ginjal, hingga risiko terkena serangan jantung.

Untuk itu, calon haji dengan diabetes harus sangat teliti dalam mengatur pola makan mereka selama menjalani ibadah haji. Berikut beberapa tips yang dapat membantu calon haji dengan diabetes agar dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil:

1. Hindari makanan dan minuman yang mengandung gula tinggi, seperti minuman bersoda, kue-kue manis, dan makanan cepat saji. Sebaiknya, pilihlah makanan yang kaya serat dan rendah gula, seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.

2. Perbanyak konsumsi air putih untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Hindari minuman beralkohol dan minuman bersoda, karena dapat meningkatkan risiko gangguan kadar gula darah.

3. Jangan lupa untuk mengonsumsi obat diabetes sesuai dengan anjuran dokter. Pastikan untuk membawa persediaan obat yang cukup selama menjalani ibadah haji.

4. Selalu perhatikan waktu makan dan jangan melewatkan waktu sahur dan berbuka puasa. Jangan terlalu banyak makan dalam satu waktu, tetapi bagi makanan menjadi beberapa porsi kecil sepanjang hari.

5. Tetap aktif bergerak dan berolahraga ringan, seperti jalan kaki atau senam ringan, untuk membantu mengontrol kadar gula darah.

Dengan mengatur makan dan gaya hidup sehat, calon haji dengan diabetes dapat menjalani ibadah haji dengan lancar dan aman. Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi mengenai pola makan yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda. Semoga ibadah haji Anda diterima dan diberkahi oleh Allah SWT. Amin.