Makna balutan busana adat Ujung Serong di pelantikan Prabowo-Gibran

Pada hari Jumat, 26 Februari 2021, pelantikan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota Solo menjadi sorotan utama di media sosial. Selain dari kebijakan dan visi yang mereka bawa, perhatian juga tertuju pada balutan busana adat yang mereka kenakan.

Dalam acara pelantikan tersebut, Prabowo Subianto mengenakan busana adat Ujung Serong yang merupakan busana adat khas dari Jawa Barat. Busana tersebut terdiri dari kain berwarna hitam dengan hiasan emas yang dipenuhi dengan makna filosofis dan spiritual. Sementara itu, Gibran Rakabuming Raka mengenakan busana adat Jawa Tengah yang khas dengan motif dan warna yang berbeda.

Balutan busana adat yang mereka kenakan bukanlah sekadar pakaian formal, namun memiliki makna dan simbol yang mendalam. Busana adat Ujung Serong yang dikenakan oleh Prabowo Subianto melambangkan kekuasaan dan kedaulatan, serta menunjukkan rasa hormat dan kebanggaan terhadap warisan budaya Indonesia. Sedangkan busana adat Jawa Tengah yang dikenakan oleh Gibran Rakabuming Raka mencerminkan identitas dan kebanggaan akan budaya Jawa yang kaya akan nilai-nilai tradisional.

Dengan mengenakan busana adat dalam acara pelantikan tersebut, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tidak hanya menunjukkan kecintaan mereka terhadap budaya Indonesia, namun juga menggambarkan rasa nasionalisme dan kebanggaan terhadap warisan nenek moyang. Hal ini juga menjadi pesan yang kuat bahwa dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin, penting untuk tetap menghormati dan memperhatikan nilai-nilai budaya dan tradisi yang ada.

Sebagai masyarakat Indonesia, kita juga dapat belajar dari sikap Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam menghargai dan merawat budaya Indonesia. Dengan memahami makna dan simbol dari balutan busana adat yang mereka kenakan, kita diingatkan untuk tetap menjaga dan melestarikan warisan budaya Indonesia agar tetap hidup dan berkembang di tengah-tengah kemajuan zaman.

Dengan demikian, balutan busana adat yang dikenakan oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam acara pelantikan tersebut bukanlah sekadar pakaian formal, namun juga merupakan representasi dari kebanggaan dan cinta mereka terhadap budaya Indonesia. Semoga dengan kesadaran akan pentingnya melestarikan budaya ini, kita semua dapat terus menjaga dan membangun identitas budaya Indonesia yang kaya dan beragam.